kievskiy.org

Waspada Omicron, Israel Tutup Perbatasan dari Orang Asing Sepenuhnya

Ilustrasi - Israel menyatakan kalau negara mereka akan melarang orang asing masuk secara penuh demi mencegah varian virus corona baru Omicron.
Ilustrasi - Israel menyatakan kalau negara mereka akan melarang orang asing masuk secara penuh demi mencegah varian virus corona baru Omicron. /PIXABAY/BruceEmmerling

PIKIRAN RAKYAT - Israel akhirnya mengeluarkan pernyataan mengenai kekhawatiran akan varian virus corona baru Omicron yang menyebar di Afrika Selatan dan ditemukan di beberapa negara lainnya.

Demi mencegah masuknya varian virus corona Omicron, Israel akan melarang masuknya semua orang asing, dan menjadi negara pertama yang menutup sepenuhnya perbatasan mereka.

Langkah tersebut dikatakan harus diambil Israel sebagai tanggapan varian virus corona Omicron yang memiliki potensi lebih menular dibandingkan varian lainnya yang telah menyebar.

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Al-Arabiya pada Ahad, 28 November 2021, mereka juga mengatakan akan memperkenalkan kembali teknologi pelacakan telefon kontra-terorisme untuk menahan penyebaran varian.

Baca Juga: Luhut Pandjaitan Disalahkan karena UU Cipta Kerja, Ini Respon Jimly Ashiddiqie

Perdana Menteri Naftali Bennett menyampaikan dalam pernyataannya kalau larangan masuk orang asing akan berlangsung selama 14 hari.

Saat ini, keputusan tersebut sedang menunggu untuk disetujui oleh pemerintah dan nantinya akan segera diterapkan.

Para pejabat berharap dalam periode itu akan ada lebih banyak informasi tentang seberapa efektif vaksin Covid 19 terhadap Omicron.

Seperti diketahui, varian ini pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan dan telah dijuluki sebagai "varian perhatian" oleh Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat