kievskiy.org

Langka, Amerika Serikat dan Iran Lakukan Pertukaran Tahanan

PRESIDEN Amerika Serikat, Donald Trump.*
PRESIDEN Amerika Serikat, Donald Trump.* /EVAN VUCCI/AP

DUBAI, (PR).- Amerika Serikat dan Iran mempertukarkan tahanan pada, Sabtu, 7 Desember 2019. Aksi kerja sama tersebut tergolong langka antara kedua musuh yang hubungannya kian memburuk sejak Presiden Donald Trump berkuasa.

Kedua negara mempertukarkan warga Amerika-China, Xiyue Wang, yang ditahan atas tuduhan melakukan kegiatan mata-mata, dengan warga Iran, Massoud Soleimani. Swiss memfasilitasi pertukaran tahanan tersebut. 

Donald Trump mengonfirmasi bahwa Xiyue Wang sudah kembali ke AS. Dalam sebuah pernyataan oleh Gedung Putih, Trump berterima kasih kepada pemerintah Swiss atas bantuannya dalam perundingan bagi pembebasan Wang.

"Pembebasan orang-orang Amerika yang ditahan merupakan hal sangat penting bagi pemerintahan saya, dan kami akan terus bekerja keras memulangkan warga negara kami yang ditahan dengan cara salah di luar negeri," kata dia dilansir kembali oleh Antara.

Baca Juga: Donald Trump Anggap Kartel Narkoba sebagai Teroris, Meksiko Memanas

Sementara di pihak Iran, seorang pejabat mengatakan bahwa Massoud Soleimani sudah dibebaskan dari penahanan di AS.

Kantor berita Iran, IRNA, melaporkan bahwa Menteri Luar Negeri Javad Zarif menyambut Soelimani di Zurich, tempat pertukaran tahanan dilakukan. Dikatakan, Soleimani dijadwalkan langsung dibawa pulang ke Iran.

Sebelumnya Zarif mengatakan pertukaran tahanan sangat penting. Kemudian dia memasang foto-foto dirinya bersama Soleimani di Twitter.

"Senang Prof Massoud Soleimani dan Tuan Xiyue Wang akan berkumpul dengan keluarga mereka masing-masing. Terima kasih banyak kepada semua pihak yang terlibat, khususnya pemerintah Swiss," cuit Zarif.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat