kievskiy.org

Kritik Tiongkok Habis-habisan, Pejabat AS Ini Tak Malu Disinggung Soal Dapat Bantuan Medis

Bendera Amerika Serikat (AS).
Bendera Amerika Serikat (AS). /Pixabay/marcovannozzi.

PIKIRAN RAKYAT - Sekretaris Negara Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo menyerang Beijing lagi pada hari Rabu karena wabah virus corona dan menuduhnya mengambil keuntungan dari pandemi.

Namun ketika Tiongkok mengirimkan bantuan media yang penting bagi AS, Pompeo justru menyambutnya dan tak malu.

Pompeo mengatakan kepada sebuah konferensi pers bahwa Amerika Serikat sangat percaya Tiongkok telah gagal melaporkan wabah secara tepat waktu, melanggar aturan Organisasi Kesehatan Dunia, dan gagal melaporkan penularan virus dari manusia ke manusia dalam hitungan bulan sampai di setiap provinsi di dalam Tiongkok.

Baca Juga: Lapas Sorong Dibakar karena Kecemburuan Napi, Hotman Paris: Halo Pak Menteri, Salah Siapa?

Pompeo juga mengatakan Tiongkok telah menghentikan pengujian sampel virus baru, menghancurkan sampel yang ada dan gagal berbagi sampel dengan dunia luar, sehingga tidak mungkin untuk melacak evolusi penyakit.

Pemerintahan Trump telah berulang kali mengkritik penanganan Tiongkok terhadap wabah virus corona, yang dimulai akhir tahun lalu di kota Wuhan di Tiongkok dan telah berkembang menjadi pandemi global. Wabah itu telah menewaskan sekitar 180.000 orang di seluruh dunia, termasuk lebih dari 45.000 di Amerika Serikat, menurut penghitungan Reuters.

Bahkan setelah Tiongkok memberi tahu WHO tentang wabah itu, Pompeo berkata Tiongkok tidak membagikan semua informasinya.

Baca Juga: Dahlia Poland Tengah Mengandung Anak Ketiga, Fandy Christian: Terima Kasih Tuhan

“Itu tidak membagikan semua informasi yang dimilikinya. Sebaliknya itu menutupi betapa berbahayanya penyakit ini," katanya dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat