kievskiy.org

Dikutuk Banyak Negara, Kelompok Penyerang RS Bersalin di Afghanistan Ada yang Berseragam Polisi

Ilustrasi bendera Afghanistan.
Ilustrasi bendera Afghanistan. /PIXABAY/ Chicken Online

PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah pria bersenjata menyerbu sebuah rumah sakit bersalin di bagian barat ibukota Afghanistan, Kabul.

Mereka melakukan tembakan selama berjam-jam dengan polisi dan menewaskan 16 orang, termasuk dua bayi yang baru lahir, ibu mereka dan sejumlah perawat.

Foto-foto dari Kementerian Dalam Negeri menunjukkan dua anak kecil terbaring mati di dalam rumah sakit.

Baca Juga: Lebih Waspada, Pemkot Surabaya Pakai Metode Sarang Tawon untuk Cegah Penularan COVID-19

Sebuah gambar menunjukkan seorang wanita yang terbunuh terbaring di tanah masih memegang erat-erat bayinya. Sementara seorang perawat di unit dikonfirmasi ke kantor berita Reuters telah selamat dan telah dipindahkan ke unit perawatan intensif di rumah sakit lain.

Pasukan keamanan sebelumnya menutup daerah itu ketika mereka mengevakuasi lebih dari 80 wanita dan bayi dari rumah sakit.

Juru bicara kementerian dalam negeri Tareq Arian mengatakan tiga warga negara asing termasuk di antara korban serangan dievakuasi dengan aman.

Baca Juga: Yan Velia Pastikan Konser '30 Tahun Lord Didi Kempot Berkarya' Tetap Digelar

Tidak jelas mengapa rumah sakit bersalin di Dashti Barchi dengan fasilitas 100 tempat tidur, menjadi sasaran  serangan yang dikatakan Arian adalah "tindakan melawan kemanusiaan dan kejahatan perang".

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat