PIKIRAN RAKYAT - Mayat seorang legislator dari partai Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador ditemukan di kuburan tak bertanda lebih dari sebulan setelah dia diculik.
Anel Bueno, seorang legislator lokal dari negara bagian Colima barat, diculik pada 29 April oleh sebuah kelompok bersenjata ketika mengambil bagian dalam proyek sanitasi melawan virus corona.
Selama konferensi pers pagi di Campeche, di sepanjang pantai Teluk Meksiko, presiden mengatakan seorang tersangka ditahan.
Baca Juga: Beberkan Keadaan Widi Mulia, Surya Saputra dan Cynthia Lamusu: Siapa pun Pasti Stres
Kantor kejaksaan negara bagian Colima mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu bahwa tubuh Bueno ditemukan di sebuah kuburan dengan tiga pria. Mayat ditemukan pada hari Senin, tetapi jasadnya tidak diidentifikasi sampai hari Selasa.
Gubernur Colima Jose Ignacio Peralta mengatakan mereka yang bertanggung jawab akan ditemukan, dan kepala keamanan negara telah mengundurkan diri.
Pengumuman itu muncul sehari setelah Peralta mengkonfirmasi tujuh mayat yang ditemukan di dalam sebuah kendaraan di pelabuhan Manzanillo hilang.
Baca Juga: PSBB Kabupaten Bogor Diperpanjang, Hotel hingga Lokasi Wisata Dibuka dengan Protokol Kesehatan
"Kami masih belum tahu penyebabnya, hanya saja ada seseorang yang ditahan dan sudah ada pernyataan tentang siapa yang bertanggung jawab," kata Lopez Obrador dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Aljazeera.