kievskiy.org

Invasi Rusia ke Ukraina, 3.593 Objek Militer Dilumpuhkan hingga Milisi Donbass Rebut Kota Volnovakha

Ilustrasi perang Rusia dan Ukraina.
Ilustrasi perang Rusia dan Ukraina. Pixabay/Joa70

PIKIRAN RAKYAT - Setelah dua pekan operasi khusus Rusia ke Ukraina, Moskow mengklaim telah melumpuhkan 3.593 objek militer milik lawannya.

Seperti diketahui jika Barat menyebut apa yang dilakukan Rusia ke Ukraina adalah sebuah invasi, akan tetap Vladimir Putin menyebut apa yang dilakukannya sebuah pembebasan rakyat Donbass dari penjajah Kiev.

Rusia memulai operasi militer khusus di Ukraina sejak 24 Februari 2022, untuk menghentikan perang delapan tahun di Donbass.

Perang mematikan yang dilakukan Ukraina tersebut telah membunuh 13.000 nyawa tak berdosa.

Baca Juga: Rusia Tegas Tak Meminta Sanksi Barat Dicabut: Kami Kembangkan Ekonomi Sendiri

Kini, selama lebih dari dua minggu, pasukan Rusia telah menargetkan infrastruktur militer Ukraina dengan senjata presisi.

Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim, lebih dari 3.593 objek militer telah dinonaktifkan sejak operasi diluncurkan.

Perlawanan juga dilakukan milisi Donbass. Saat ini mereka melanjutkan serangan balasannya terhadap pasukan Ukraina.

Mereka mampu membebaskan Kota Volnovakha dari milisi Azov "Nazi" dan militer Ukraina.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat