PIKIRAN RAKYAT -Keputusan Korea Utara untuk memutuskan komunikasi dengan Korea Selatan menimbulkan kekecewaan Amerika Serikat.
Pada Selasa 9 Juni 2020, AS meminta Korea Utara untuk kembali ke prundingan dengan Korea Selatan.
"Amerika Serikat selalu mendukung kemajuan hubungan antar-Korea, dan kami kecewa dengan tindakan DPRK baru-baru ini," kata seorang juru bicara Departemen Luar Negeri kepada Anadolu Agency dengan syarat anonim.
Baca Juga: Berawal di Kota Bandung, Olahraga Roundnet Diperkenalkan ke Indonesia
"Kami mendesak DPRK untuk kembali ke diplomasi dan kerja sama. Kami tetap berkoordinasi erat dengan sekutu kami, Republik Korea, tentang upaya untuk melibatkan DPRK," tambahnya.
Komentar itu menyusul pemberitaan dari media pemerintah Korea Utara bahwa mereka akan benar-benar memutuskan dan menutup semua jalur komunikasi dengan Korea Selatan.
“Pihak kami akan sepenuhnya memutus dan menutup jalur komunikasi dengan Selatan, yang telah dipertahankan melalui kantor penghubung bersama Utara-Selatan ... mulai siang hari tanggal 9 Juni," baca seorang pejabat pernyataan yang dikutip oleh agensi.
Baca Juga: Ada Aturan Baru, Naik Motor Kini Sudah Bisa Boncengan Lagi
Menurut laporan itu, Korea Utara sangat marah tentang kegagalan Seoul untuk menghentikan selebaran propaganda anti-Pyongyang yang disebarkan.