kievskiy.org

Sering Dituding Sekongkol dengan Rusia, China Buktikan Simpati ke Ukraina

China membuktikan simpatinya ke Ukraina karena kerap dituding sekongkol dengan Rusia oleh AS.
China membuktikan simpatinya ke Ukraina karena kerap dituding sekongkol dengan Rusia oleh AS. /Reuters/Kim Kyung Hoon

PIKIRAN RAKYAT - China dikabarkan akan menawarkan bantuan kemanusiaan kepada Ukraina, mengingat banyaknya korban akibat Invasi yang dilakukan Rusia.

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Reuters pada 21 Maret 2022, bantuan kemanusiaan tersebut akan dilaksanakan melalui Palang Merah China yang mengatakan menawarkan tambahan 10 juta yuan atau setara Rp22,5 miliar.

Hal tersebut diumumkan oleh seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin pada Senin, 21 Maret 2022.

Selain bantu Ukraina, China juga sebelumnya sempat mengatakan akan memberikan bantuan ekonomi kepada Rusia karena dihujani sanksi oleh negara-negara Barat.

Baca Juga: Erick Thohir Turun Gunung Lagi, Usai Toilet Berbayar Kini Sorot Dugaan Pungli Parkir di SPBU Pertamina

Namun, saat ini belum ada rencana dari China untuk memberikan bantuan militer kepada Rusia.

Duta Besar China untuk Amerika Serikat, Qin Gang bersikeras bahwa negaranya tidak membantu Rusia dalam hal militer dan sama sekali belum merencanakan hal tersebut.

Dengan begitu, bantuan kemanusiaan dari China kepada Ukraina bisa menjawab keraguan dari negara-negara Barat yang kerap kali menuduh China bersekongkol dengan Rusia.

Meski begitu, Qin mengatakan bahwa China hanya ingin menciptakan perdamaian di dunia. Hal tersebut diungkapkan pada program talk show politik bernama Face the Nation yang disiarkan di kanal TV CBS, Amerika Serikat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat