PIKIRAN RAKYAT - Koordinator Bantuan Darurat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Wakil Sekretaris Jenderal untuk Urusan Kemanusiaan Martin Griffiths mengunjungi Bucha dan Irpin di luar Kiev, Ukraina.
Griffiths mengungkapkan, selama mengunjungi Bucha dia melihat banyak hal mengerikan.
Dia melihat kuburan massal dengan tubuh terbungkus plastik, puluhan blok apartemen dan rumah hancur, dan mobil-mobil terbakar di jalan.
"Saya melihat hal yang mengerikan, saya sangat terkejut melihat kuburan terbuka di halaman gereja dengan 280 mayat di sana," kata Griffiths menerangkan, belum lama ini.
Dia juga menggambarkan, sebelum mayat-mayat tersebut dikumpulkan di sana oleh para penduduk setempat, ratusan mayat tersebut tergeletak di jalan.
"Mayat-mayat tersebut di sana selama pertempuran, kami akan keluarkan mereka lalu akan kami kubur dengan layak dan terhormat," ucapnya, seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.
Sebelum dikubur dengan layak, Griffiths juga akan melakukan pemeriksaan forensik terhadap mayat-mayat tersebut.
Hal tersebut dilakukan guna untuk mengidentifikasi korban sehingga bisa memberi penjelasan kepada keluarga korban.