PIKIRAN RAKYAT – Polisi di New Delhi, India menangkap jurnalis Muslim, Mohammed Zubair dengan mencederai sentimen agama. Mohammed Zubair merupakan salah satu pendiri situs terkemuka di India, Alt News.
Alt News adalah situs cek fakta terkemuka di negara tersebut dan telah lama menjadi incaran Partai Bharatiya Janata (BJP) yang kini berkuasa.
Pasalnya, Alt News konsisten membongkar berita dan klaim palsu yang mayoritas dipropagandakan oleh kelompok supremasi Hindu yang didukung BJP.
Penangkapan ini sontak mendapat reaksi keras dari para kritikus karena dianggap sebagai bukti menurunnya kebebasan pers di India selama pemerintahan Perdana Menteri Narendra Modi.
Baca Juga: Pesawat Jokowi Berputar 360 Derajat di Turki-Iran, Istana Beri Penjelasan
Terlebih lagi, pemerintahan Narendra Modi tengah menghadapi salah satu krisis diplomatik terburuk setelah dua anggota BJP membuat pernyataan yang menghina Nabi Muhammad dan istrinya, Aisyah.
Akibatnya, sederet negara Muslim, termasuk anggota Dewan Kerja Sama untuk Negara Arab di Teluk (GCC), mengutuk pernyataan itu dan menuntut permintaan maaf.
Mereka juga mendesak BJP untuk melayangkan pernyataan ‘langka’, yakni menghormati semua agama.
Ketika kontroversi ini semakin membesar menjadi krisis diplomatik, banyak pendukung BJP menuntut penangkapan Mohammed Zubair dengan menuliskan tagar #ArrestZubair di Twitter.