kievskiy.org

Mal di Ukraina Kena Hantam Rudal, Volodymyr Zelensky Meradang

President Ukraina, Volodymyr Zelenskiy.
President Ukraina, Volodymyr Zelenskiy. /Presidential Press Service/Handout via Reuters VIA REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, memberi sorotan tentang serangan rudal Rusia, yang mengenai pusat perbelanjaan di kota Kremenchuk, dalam pertemuan dengan Dewan Keamanan PBB pada Selasa, 28 Juni 2022.

Dalam pertemuan itu, Presiden Ukraina mendesak PBB untuk datang ke lokasi serangan rudal Rusia yang mengenai belasan warga sipil di pusat perbelanjaan wilayah Kremenchuk.

Saat berbicara melalui video, Volodymyr Zelensky sebagai Presiden Ukraina memimpin momen mengheningkan cipta selama satu menit untuk duka cita kepada mereka yang tewas atas serangan Rusia.

Baca Juga: Pemerintah Hanya Beri 'Jatah' Formasi CPNS 2022 untuk Lulusan Sekolah Kedinasan, Sisanya PPPK

"Saya menyarankan Perserikatan Bangsa-Bangsa mengirim perwakilan khusus, atau sekretaris jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa ... sehingga PBB dapat secara mandiri menemukan informasi dan melihat bahwa ini memang serangan rudal Rusia," kata Zelensky dalam pernyataan resmi, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari NDTV.

Tak menyia-nyiakan kesempatan, Zelensky kembali mengulangi seruan kepada PBB untuk menyebut negara teroris bagi segala jenis invasi apapun.

Menurut Zelensky, invasi Mosko yang berlangsung sejak 24 Februari lalu telah menunjukkan jelas kebutuhan PBB untuk menghukum negara teroris mana pun.

Baca Juga: Marak Maling Uang Rakyat, Kepemimpinan Partai Politik, dan Pembajakan Kekuasaan

Sebagai informasi, Zelensky hadir dalam pertemuan darurat dengan Dewan Keamanan PBB setelah serangan rudal Rusia memicu kebakaran di dalam pusat perbelanjaan di Kremenchuk.

Saat kejadian itu, 18 orang pengunjung dipastikan tewas, puluhan orang terluka dan masih banyak yang dinyatakan hilang.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat