PIKIRAN RAKYAT - Di balik kekejaman yang diberikan Rusia kepada Ukraina, rupanya ada peran tidak langsung Iran dalam penyerangan tersebut.
Rusia menyerang Ukraina pada 24 Februari 2022 waktu setempat yang menewaskan total ribuan orang hingga saat ini.
Penyerangan Rusia terhadap Ukraina menjadi perhatian internasional, baik dari organisasinya seperti PBB (Perserikatan Bangsa-Bangasa), Uni Eropa (UE), hingga Indonesia juga turut turun tangan untuk memperbaikai hubungan Rusia dan Ukraina.
Meskipun banyak negara yang memperhatikan tindakan Rusia yang dinilai sebagai bentuk pelanggaran HAM (Hak Asasi Manusia), tetapi negara-negara di dunia terpecah antara mendukung Vladimir Putin atau Voldymyr Zelensky.
Baca Juga: Bosan Menjomblo? Perhatikan 3 Cara Cepat untuk Mendapat Pasangan
Berkaitan dengan kondisi konflik tersebut, pengakuan diungkap Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amirabdollah.
"Iran mengirim sejumlah kecil drone ke Rusia beberapa bulan sebelum mereka menginvasi Rusia pada 24 Februari 2022," kata Hossein Amirabdullah.
Namun, disebutkan Hossein Amirabdullah ada penilaian yang salah dari negara Barat terhadap Iran.
"Keributan ini dimunculkan beberapa negara Barat bahwa Iran memasok rudal dan drone ke Rusia untuk membantu perang di Ukraina, yang soal rudal itu sangat salah," ujar Hossein Amirabdullah dikutip Pikiran-Rakyat.com dari IRNA.