PIKIRAN RAKYAT – Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy memberikan gelar Pahlawan Ukraina kepada seorang prajurit yang dieksekusi mati dengan diberondong peluru oleh pasukan Rusia. Tentara penjuang diketahui bernama Oleksandr Igorevich Matsievskyi.
“Hari ini saya menganugerahkan gelar Pahlawan Ukraina kepada Oleksandr Matsievskyi,” kata Zelenskiy.
“Orang yang akan dikenang oleh seluruh rakyat Ukraina. Orang yang akan dikenang untuk selamanya, karena keberaniannya, keyakinannya kepada Ukraina dan kepada Kejayaan Ukraina,” ujarnya.
Eksekusi Matsievskyi tersebut diabadikan dalam sebuah video berdurasi 12 detik yang tersebar di aplikasi Telegram. Dalam video itu, dengan lirih Matsievskyi mengatakan Jayalah Ukraina, kemudian tak berselang lama sekelompok tentara Rusia melontarkan peluru dari senjata otomatis mereka.
Baca Juga: Gubernur Koster Timbang-timbang Cabut Visa on Arrival Turis Rusia dan Ukraina di Bali
Diberitakan sebelumnya, lebih dari 500 tentara Rusia dilaporkan tewas atau terluka dalam 24 jam selama pertempuran di Kota Bakhmut, Ukraina Timur. Bahkan kedua belah pihak mengaku telah kehilangan banyak nyawa dalam peristiwa menegangkan tersebut.
Serhi Cherevaty, juru bicara militer pasukan Ukraina di wilayah tersebut, mengatakan Rusia telah melakukan 16 serangan dalam 24 jam terakhir, dengan 23 bentrokan lainnya di Bakhmut.
“Selama pertempuran itu, 221 musuh terbunuh dan 314 mengalami luka-luka dalam berbagai tingkat (keparahan),” ujarnya.
Sementara itu, seorang asisten Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa Kiev berencana untuk tetap melangsungkan pertempuran di Bakhmut lantaran bentrokan tersebut telah menghancurkan unit-unit terbaik Rusia.