kievskiy.org

Kasus Positif Sudah Melebihi 18 Juta, WHO: Mungkin Tak akan Ada 'Peluru Perak' untuk Lawan Corona

ILUSTRASI virus corona.*
ILUSTRASI virus corona.* /pixabay pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Belum lama ini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberikan pernyataan bahwa mungkin tidak akan ada 'peluru perak' untuk menangani virus corona baru (Covid-19).

Menurut WHO, perjalanan masyarakat dunia menuju hidup yang kembali normal akan memakan waktu cukup lama.

Pasalnya, beberapa negara yang terdampak Covid-19 memerlukan strategi baru untuk memulai kembali hidup yang normal.

Baca Juga: Berdamai dan Sepakat Lakukan Mediasi di Bali, Jerinx SID Beri 4 Syarat untuk dr Tirta

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman South China Morning Post, sebanyak lebih dari 18 juta orang di dunia telah terinfeksi Covid-19. Jumlah tersebut pun diyakini akan semakin bertambah.

Maka dari itu, Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom mendesak negara-negara yang terdampak untuk memberlakukan protokol kesehatan secara ketat.

Seperti yang sudah diketahui, protokol kesehatan tersebut di antaranya memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan hingga menjaga imunitas tubuh.

Baca Juga: Sempat Mengaku Diancam Dihabisi, dr. Tirta Segera Temui Jerinx di Bali

"Untuk saat ini, menghentikan wabah bisa menggunakan upaya kesehatan masyarakat yang sederhana. Pesan dari kami untuk orang-orang: Lakukan semuanya," ujar Tedros.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat