kievskiy.org

Meski Agresif, Tentara Tiongkok Diminta Tak Serang Duluan Jika Perang Pecah di Laut China Selatan

KAPAL-kapal angkatan laut Tiongkok berlatih di Laut China Selatan, termasuk kapal induk Liaoning.*
KAPAL-kapal angkatan laut Tiongkok berlatih di Laut China Selatan, termasuk kapal induk Liaoning.* /AFP Photo/STR AFP Photo/STR

PIKIRAN RAKYAT - Laut China Selatan telah menjadi titik utama peseteruan Tiongkok dengan Amerika Serikat (AS) dan sekutu-sekutunya.

Ketegangan semakin memuncak lantaran Tiongkok terus melancarkan berbagai tindakan agresif terhadap negara-negara tetangga.

Meski perang bisa jadi pecah karena aksi klaim sepihak Tiongkok, mereka meminta para prajuritnya untuk tak menjadi provokator di sana.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Dapatkan Barang Bukti, Kejagung Tetapkan Status Tersangka Pada Jaksa Pinangki

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari South China Morning Post, Beijing kelihatannya tak ingin memperparah ketegangan dengan AS.

Kedua pihak memang terus mengerahkan armada laut dan udaranya di perairan sengketa itu dan menambah kemungkinan baku tembak.

Namun, Republik Rakyat Tiongkok (RRT) tak ingin memberi kesempatan pada pesawat tempur AS untuk mengeskalasi perseteruan ini.

Baca Juga: Klaim 75 Persen Syarat Terpenuhi, Predikat Geopark Ciletuh Jadi UGG Bakal Kembali Dievaluasi

Sebuah sumber mengatakan perintah untuk tidak memprovokasi serangan di Laut China Selatan diberikan secara resmi oleh Beijing kepada para pilot dan perwira angkatan lautnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat