kievskiy.org

Perburuan Paus di Islandia Terancam Dihentikan karena Isu Hak Asasi Hewan

Ilustrasi paus.
Ilustrasi paus. /Pexels/Silvana Palacios

PIKIRAN RAKYAT – Pemerintah Islandia mengatakan bahwa mereka menunda perburuan paus tahun ini hingga 31 Agustus 2023 karena masalah kesejahteraan hewan yang kemungkinan besar akan mengakhiri praktik kontroversial tersebut.

Sebuah laporan pengawasan terbaru dari Otoritas Pangan dan Kedokteran Hewan negara tersebut mengenai perburuan paus sirip menemukan bahwa pembunuhan hewan-hewan tersebut berlangsung terlalu lama berdasarkan tujuan utama dari Undang-Undang Kesejahteraan Hewan.

Otoritas hewan menayangkan video mengejutkan yang menunjukkan penderitaan paus saat diburu selama lima jam.

Menteri Pangan, Pertanian, dan Perikanan, Svandis Svavarsdottir, mengumumkan penangguhan semua operasi perburuan paus dan menyatakan bahwa hal ini tidak bisa dilanjutkan jika pemerintah dan pihak berwenang tidak dapat menjamin persyaratan kesejahteraan.

Baca Juga: Rentetan Penembakan Mengguncang Amerika Serikat, Ketika Kekerasan Memakan Korban Jiwa

Kelompok-kelompok hak asasi hewan dan pencinta lingkungan memuji keputusan tersebut. Humane Society International juga menyebutnya sebagai tonggak penting dalam pelestarian paus.

Svavarsdottir mengatakan bahwa ia akan meminta pendapat para ahli dan pemegang lisensi perburuan paus untuk mengkaji peraturan pembatasan perburuan paus lebih lanjut di masa depan.

Islandia saat ini hanya memiliki satu perusahaan perburuan paus yang tersisa bernama Hvalur. Izin perusahaan ini untuk memburu paus sirip akan berakhir tahun ini.

Perusahaan lain menutup usahanya pada 2020 dengan alasan tidak lagi menguntungkan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat