kievskiy.org

Tak Ada WNI yang Tewas dalam Perang Hamas-Israel, 143 Orang Tertahan di Wilayah Konflik

Asap roket membubung setelah serangan Udara Israel di Gaza, 9 Oktober 2023.
Asap roket membubung setelah serangan Udara Israel di Gaza, 9 Oktober 2023. /Reuters/Saleh Salem

PIKIRAN RAKYAT - Terjebak dalam perang Israel dengan kelompok Hamas Palestina, ratusan warga negara Indonesia (WNI) dipastikan selamat alias tidak ada yang dilaporkan tewas. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) memberikan konfirmasi dari hasil koordinasi terbaru.

Setelah peperangan militer pecah menyusul eskalasi konflik antara pasukan Israel dengan Hamas, Kemlu RI mencatat setidaknya ada 143 orang WNI yang sedang berada di wilayah perang.

"Alhamdulillah, tidak ada warga negara Indonesia total 143 itu yang menjadi korban. Namun, tentu kita tetap mengimbau mereka untuk meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian," Direktur Perlindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha kepada wartawan, Jumat, 13 Oktober 2023.

Judha melanjutkan, Kemlu RI sampai saat ini konsisten menjalin komunikasi bersama para WNI di Palestina dan Israel. Selain itu, pemerintah juga memastikan Rumah Sakit Indonesia di Palestina siap siaga menangani korban yang masuk.

Baca Juga: KPK Peringatkan Pengacara Syahrul Yasin Limpo: Tak Usah Persoalkan Urusan Teknis

"Seperti di rumah sakit Indonesia itu ada fasilitas, kita bisa gunakan di situ. Dan kemudian di rumah-rumah juga seperti itu dan selalu keep contact dengan kita," kata dia.

Adapun, kata Judha, terdapat 10 WNI yang menetap di Gaza, dengan tiga diantaranya menyandang status relawan MER-C.

"Tiga relawan dari MER-C yang mereka tinggal di rumah sakit Indonesia dan kemudian lainnya berasal dari dua keluarga Indonesia yang menikah dengan warga setempat. Jadi total 10 itu tiga relawan dan dua keluarga termasuk anak-anak," ujarnya.

Jumlah Korban Tewas dalam Perang Hamas-Israel

Baca Juga: Kaesang Pangarep Soal Arah Dukungan PSI di Pemilu 2024: Nanti Akan Ada Saatnya Ngomong Itu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat