kievskiy.org

Israel Penjajah Pakai Perawat Palsu Tebar Kesaksian Soal Hamas, Lucu dan Absurd

Ilustrasi perawat.
Ilustrasi perawat. /PIXABAY/mohamed_hassan PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT - Israel penjajah menuai kecaman karena menyebarkan video mengenai kesaksian perawat 'Palestina' mengenai Hamas di Rumah Sakit terbesar di Gaza, Al Shifa. Video viral itu dibagikan oleh akun yang mengaku sebagai 'intelijen paruh waktu dan agregator berita'.

Rekaman tersebut memperlihatkan seorang yang mengaku perawat di RS Al Shifa Gaza memberikan kesaksian mengenai Hamas. "Ya Tuhan, saya tidak percaya saya melakukan ini tapi dunia harus tahu apa yang Hamas buat di sini," ucapnya.

"Mereka mengambil alih seluruh rumah sakit, mengambil alih bahan bakar, obatnya. Saya tidak punya apa-apa untuk mengobati. Saya harus memperbaiki patah tulang," ujar 'perawat' itu menambahkan.

Dia tampak mengenakan jubah medis putih bersih dan masker wajah. Dia mengklaim berusaha membantu seorang anak laki-laki berusia lima tahun tanpa morfin, tetapi tidak dapat melakukannya karena Hamas meminum obat tersebut.

Wanita itu kemudian mengakhiri video dengan permohonan dalam bahasa Arab yang berantakan. Dia menyerukan warga Palestina untuk meninggalkan RS Al Shifa Gaza.

Aktris itu kemudian mengakhiri video dengan permohonan dalam bahasa Arab yang rusak, menyerukan warga Palestina untuk "meninggalkan Al Shifa". Namun, pengguna media sosial di seluruh dunia dengan cepat membongkar sandiwaranya.

Perawat Gadungan Israel Penjajah

Pakar Timur Tengah, Marc Owen Jones dalam tulisannya di Al Jazeera menegaskan bahwa video tersebut merupakan hoaks. Pasalnya, tidak ada staf di sekitar perawat tersebut yang tampak mengenalinya. Hal itu langsung menimbulkan keraguan, dan identitas si perawat dipertanyakan.

Seorang jurnalis dengan lembaga penelitian Arsitektur Forensik, Robert Mackey berbicara dengan tiga anggota staf Dokter yang bekerja di RS Al Shifa Gaza. Namun, tidak ada yang mengenali perawat tersebut.

"Video itu hampir lucu dalam absurditasnya. Perawat itu berbicara dengan aksen non-Palestina, dan dialognya tampaknya dengan sempurna menggemakan poin pembicaraan militer Israel tentang Hamas yang mencuri semua bahan bakar dari rumah sakit," kata Marc Owen Jones, Jumat 17 November 2023.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat