kievskiy.org

Di Suriah, Para Pengidap Covid-19 Lebih Memilih Mati Dibanding Berobat ke Rumah Sakit

Di Syria, para pengidap pandemi mematikan Covid-19 lebih memilih untuk mati dibandingkan pergi ke rumah sakit karena tidak punya uang
Di Syria, para pengidap pandemi mematikan Covid-19 lebih memilih untuk mati dibandingkan pergi ke rumah sakit karena tidak punya uang /Relief Web Relief Web

PIKIRAN RAKYAT - Suriah adalah salah satu negara di dunia yang terkena dampak pandemi Covid-19.

Meskipun begitu, tanpa adanya pandemi mematikan ini, kondisi di negara Afrika tersebut juga sudah demikian memprihatinkan.

Pasalnya pemerintah Suriah saat ini menghadapi pandemi Covid-19 bersama dengan kesulitan ekonomi dan juga perang yang terjadi secara terus menerus.

Baca Juga: Sempat Abaikan Protokol Kesehatan, Trump: Jangan Takut Covid-19, Jangan Biarkan Dominasi Hidupmu

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Al-Jazeera, Ahmed, seorang salesman perangkat keras elektronik mengungkapkan keluhannya karena dinyatakan positif Covid-19 beberapa waktu lalu.

Ada beberapa hal yang membuat ia tidak mau masuk ke rumah sakit untuk menjalani perawatan. Hal pertama ialah : tidak terjangkau, kedua : berbahaya.

"Saya takut dikarantina tetapi saya masih belum mendapatkan perawatan medis yang layak," jelas Ahmed.

Baca Juga: Ancaman Perang Dunia III: Rusia Abaikan AS dan Pertimbangkan Kesepakatan Rudal dengan Iran

Ia pun hanya bisa berdiam diri di kamarnya, dan berkonsultasi lewat telefon dengan dokter lokal.

"Saya tidak bisa membayar perawatan rumah sakit," jelas pria berusia 20 tahun tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat