kievskiy.org

Viral Aksi Penggandaan Uang di Bekasi, Polisi Pastikan Itu Hanya Trik Sulap

Herman (42) si dukun pengganda uang dihadirkan dalam konferensi pers kasus penggandaan uang di Mapolres Metro Bekasi, Selasa, 23 Maret 2021.
Herman (42) si dukun pengganda uang dihadirkan dalam konferensi pers kasus penggandaan uang di Mapolres Metro Bekasi, Selasa, 23 Maret 2021. /Pikiran-rakyat.com/Tommi Andryandy

PIKIRAN RAKYAT - Kepolisian Resor Metro Bekasi menyatakan aksi penggandaan uang yang viral di media sosial hanya sekadar trik sulap. Uang yang dipamerkan dalam video pun dipastikan palsu.

Kepala Polres Metro Bekasi, Komisaris Besar Hendra Gunawan mengatakan, aksi penggandaan uang yang direkam menggunakan telepon genggam itu dilakukan pelaku hanya untuk menarik perhatian.

Benar saja, usai video berdurasi 12 menit itu viral, banyak orang yang mendatangi pelaku Herman (42). Polisi pun telah menangkap Herman.

“Ternyata hasil pemeriksaan kami kalau itu hanya trik sulap. Dia melakukannya untuk menarik perhatian. Saat ini yang bersangkutan sudah kami amankan,” ucap Hendra usai memberikan keterangan pers di Mapolres Metro Bekasi, CIkarang Utara, Selasa, 23 Maret 2021.

 Baca Juga: Kasus Korupsi Kini Bisa Dilaporkan Daring, Kajari Karawang Siapkan Aplikasinya

Baca Juga: Menulislah untuk Peradaban, Dosen Jangan Cuma Mengejar Angka Kumulatif dan Tak Berguna bagi Masyarakat

Dari hasil pemeriksaan, aksi penggandaan uang itu dilakukan pelaku dengan menggunakan peralatan sulap yang dibelinya di sebuah tempat di wilayah Tambun. Dengan ditambah pernak-pernik lain yang berbau mistik, aksi tipu daya itu pun dilakukan pelaku.

"Aksinya itu dilakukan di tempat praktiknya di kediaman mertuanya. Yang nonton di video itu katanya para pasien tapi padahal masih temannya sendiri,” ucap Hendra.

Video tersebut diketahui dibuat sekitar 3-4 Maret 2021 yang kemudian viral pada 18 Maret lalu.

 Baca Juga: Tak Hanya Penipuan, Dukun Pengganda Uang Juga Dijerat Pasal Setubuhi Anak-Anak

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat