PIKIRAN RAKYAT - Bupati Majalengka mengaku bersyukur jemaah haji asal Kabupaten Majalengka yang dinyatakan hilang di Arafah, Suharja (69), warga Desa Babakansari, Kecamatan Bantarujeg, Kabupaten Majalengka kini telah ditemukan.
Suharja dinyatakan hilang pada 27 Juni 2023 ketika berada di Arafah saat bersama istrinya Aat yang pergi ke toilet.
“Tadi malam saya mendapat informasi bahwa jemaah haji kita Pak Suharja sudah ditemukan, namun sayang sudah dalam kondisi meninggal,” ujar Bupati Majalengka Karna Sobahi pada Senin, 17 Juli 2023.
Menurut Bupati Karna, Suharja ditemukan saat sudah berada di Rumah Sakit Mu'aisyim, Mina, Makkah pada Minggu, 6 Juli 2023 pukul 15.00 waktu setempat.
Baca Juga: Terdesak Kebutuhan Sekolah Anak, Peternak di Lembang Terpaksa Jual Bayi Kelinci
Pada musim haji tahun ini, jemaah haji asal Kabupaten Majalengka dinyatakan paling banyak meninggal dunia dibandingkan kabupaten/kota lainnya. Selain itu, jemaah haji yang menjalani perawaran di rumah sakit di Arab Saudi pun cukup banyak.
“Ini ke depan harus dievaliasi apa penyebab banyaknya yang jatuh sakit hingga meninggal dunia,” tutur Bupati Karna.
Salah satu alasan yang mungkin menjadi penyebabnya, kata dia, tata kelola penyelenggaraan haji yang juga kurang baik, jemaah kurang ditangani secara maksimal.
“Mungkin juga tata kelola manajeman banyak yang kurang ditangani dengan baik hingga muncul dua persoalan kendaraan yang lambat menjemput dan suplai. Makanan yang juga lambat. Menteri Agama telah meminta perbaikan, pelayanan, kepada Pemerintah Arab Saudi,” kata bupati.