PIKIRAN RAKYAT - Juru bicara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Sandra Firtia menyatakan gempa dengan kekuatan magnitudo 4,6 pada Kamis, 14 Desember 2023 sekitar pukul 06.35 WIB menyebabkan kerusakan pada ratusan rumah di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Sejauh ini, menurutnya pendataan terhadap rumah yang terdampak gempa tersebut masih terus dilakukan.
"Hingga saat ini, kami terus melakukan pendataan terhadap rumah yang terkena dampak dari gempa," ujar Sandra Fitria, juru bicara BPBD Kabupaten Sukabumi.
Tim penanggulangan bencana mengumpulkan informasi bahwa empat kecamatan di Kabupaten Sukabumi, yaitu Kabandungan, Kalapanunggal, Cikembar, dan Kadudampit, terdampak gempa yang berpusat di Kota Bogor.
Baca Juga: Dukungan Uni Eropa untuk Gencatan Senjata di Gaza Semakin Meningkat
Ratusan Rumah Warga Rusak
Menurut laporan BPBD, dari keempat kecamatan tersebut, Kabandungan menjadi yang paling parah terdampak gempa.
Di Kabandungan, terdapat ratusan rumah warga yang mengalami kerusakan, yang tersebar di beberapa desa seperti Cihamerang.
Selain itu, sebanyak 41 rumah di Desa Cihamerang mengalami kerusakan, terdiri dari 39 unit rusak ringan dan 2 unit rusak sedang, dengan jumlah penyintas mencapai 41 kepala keluarga atau 139 jiwa.
Baca Juga: Nyanyikan Doa Yahudi di Masjid Palestina, Tentara Israel Penjajah Dikecam dan Dapat Hukuman
Adapun, di wilayah Desa Cipeuteuy, total ada 137 rumah yang rusak, terinci menjadi 38 rusak ringan, 26 rusak sedang, dan tiga rusak berat. Informasi terkait jumlah penyintas masih dalam tahap pendataan.