kievskiy.org

Bandung Lautan Sampah, Deja Vu di Depan Mata

Tumpukan sampah di tempat penampungan sementara sampah di Ciroyom, Bandung, Jawa Barat, Minggu 7 November 2021. Sampah di tempat pembuangan sementara kawasan  Bandung Raya belum bisa terangkut sejak dua hingga tiga hari lalu ke tempat pembuangan akhir Sarimukti akibat keterlambatan pengiriman bahan bakar minyak untuk alat berat yang menggangu operasional di TPA Sarimukti.
Tumpukan sampah di tempat penampungan sementara sampah di Ciroyom, Bandung, Jawa Barat, Minggu 7 November 2021. Sampah di tempat pembuangan sementara kawasan Bandung Raya belum bisa terangkut sejak dua hingga tiga hari lalu ke tempat pembuangan akhir Sarimukti akibat keterlambatan pengiriman bahan bakar minyak untuk alat berat yang menggangu operasional di TPA Sarimukti. /Antara/Novrian Arbi

PIKIRAN RAKYAT - Sabtu pagi, 6 November 2021, Kota Bandung. Sesuai rencana, target pagi itu adalah berjalan kaki minimum 5 kilometer pergi-pulang dari rumah.

Arah perjalanan dan medan yang akan ditempuh sudah terbayang. Menanjak, masuk kompleks perumahan, melintasi perkampungan, sedikit melipir trotoar sisi jalan besar, lalu masuk lagi ke kompleks perumahan elite dan rehat sejenak di sana.

Ada rest area favorit di lahan komplek elite tersebut yaitu warung surabi Udin dengan menu favorit surabi oncom serundeng.

Sengaj, jalur kompleks perumahan diambil karena lengang dari lalu lalang kendaraan. Harapannya, bisa menghirup udara segar pagi hari tanpa bonus asap mobil atau motor.

Awal perjalanan, asa itu terpenuhi. Hanya, sesekali tercium bau busuk sampah walau tak terlihat tumpukannya.

Baca Juga: Sampah Bandung Raya Menumpuk dan Ditinggalkan, Bensin Jadi Penyebab

Wajar, di kompleks perumahan biasanya setiap rumah memiliki tempat sampah tertutup di depan rumahnya.

Akan tetapi, di salah satu sudut kompleks itu, tampak dua gerobak sampah penuh muatan. Cairan kental menetes dari gerobak, membahasi lahan jalan di bawahnya.

Perjalanan berlanjut menyusuri gang-gang sempit, memotong perjalanan menembus jalur utama. Tak berharap dapat udara segar di sana, tapi setidaknya tak terlihat tumpukan sampah.

Mendekati ujung gang, mulai tercium bau busuk yang sama di komplek perumahan tadi. Tumpukan sampah ada di sana. Isinya, sampah-sampah rumah tangga mulai dari sampah dapur hingga sampah sisa belanja daring seperti kardus, bubble wrap, dan plastik pembungkus.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat