kievskiy.org

Banyak Susu di Situ Cileunca Pangalengan Bandung, Tempat Sangkuriang Bikin Coet Karedok Leunca

Wisatawan menikmati panorama Situ Cileunca di Pangalengan, Kabupaten Bandung. Terdapat artefak coet dan karedok leunca yang diyakini merupakan peninggalan prasejarah yang jadi bukti terbentuknya Situ Cileunca.
Wisatawan menikmati panorama Situ Cileunca di Pangalengan, Kabupaten Bandung. Terdapat artefak coet dan karedok leunca yang diyakini merupakan peninggalan prasejarah yang jadi bukti terbentuknya Situ Cileunca. /Olah digital Pikiran Rakyat

Disclaimer: Konten Mikiran Yayat berisi parodi. Informasi di dalamnya dibuat untuk hiburan semata dan bukan fakta.

PIKIRAN RAKYAT - Jika akhir pekan ini belum punya tujuan untuk berlibur. Cobalah mengunjungi Pangalengan. Di Pangalengan terdapat banyak destinasi wisata yang menyuguhkan panorama dan keindahan alam yang memanjakan mata. Udaranya yang sejuk bikin hidung Anda bisa ngarenghab sepuasnya tanpa khawatir tercemar polusi udara.

Pangalengan dikenal juga dikenal sebagai penghasil susu. Ada bisa membeli susu murni segar dan berbagai macam olahannya. Di antaranya ada permen susu, dodol susu, karamel susu, kurupuk susu, dan tahu susu.

Akhir-akhir ini dikembangkan juga kupat susu, biar tahu dan kurupuk ada temannya jadi bisa dibikin kupat tahu susu. Disinyalir juga sudah ditemukan minuman keras berbahan dasar susu dengan merek A-O atau Arak Orangpangalengan. Namun, arak berbahan dasar susu ini dibikinnya masih secara susu juga alias susulumputan.

Di Pangalengan juga terdapat banyak perkebunan teh, di antaranya perkebunan teh Malabar yang besar. Selain itu, ada juga perkebunan teh yang kecil-kecil, seperti perkebunan teh Ma Icih, perkebunan teh Ma Eni, sampai perkebunan teh Ma Erot yang fleksibel ukuran besar-kecilnya bisa diatur sesuai permintaan.

Baca Juga: Rusia dan Ukraina Memanas, Vladimir Putin dan Zelensky Akan Bertemu di Kota Lama Semarang

Di Pangalengan terdapat sebuah situ yang terkenal bernama Situ Cileunca. Belum ada penelitian yang mengungkapkan mengapa namanya mesti Situ Cileunca, bukan situ Citerong, Situ Cibonteng, Situ Cisaladabokor, atau Situ Citomat yang memenuhi kriteria 4 sehat 5 sempurna.

Menurut legenda, asal muasal Situ Cileunca masih ada hubungannya dengan legenda Sangkuriang. Selain diminta membendung danau dan membuat perahu, Sangkuriang juga diminta membuat 1.000 coet karedok leunca dalam semalam. Namun, sampai fajar menyingsing dan hayam sudah kongkorongok, ternyata hanya 999 coet yang selesai.

Sangkuriang tidak terima begitu saja dan meminta untuk di-stock opname oleh auditor. Hasil audit ternyata benar berjumlah 999. Sangkuriang tidak menyadari ternyata ada satu coet yang terselip di ketiak Sangkuriang dan tidak terhitung. Sangkuriang murka karena rarasaan yang terselip itu buku daftar kriditan parabot dapur. Sangkuriang langsung menendang coet itu setinggi-tingginya. Coet karedok leunca yang ditendang dan jatuh nangkarak itulah yang dipercaya menjadi cikal bakal Situ Cileunca.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat