PIKIRAN RAKYAT - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur mengungkap adanya kasus prostitusi online di wilayah hukumnya.
Dalam kasus prostitusi online tersebut, jajaran Ditreskrimsus Polda Jawa Timur turut menangkap seorang pria berinisial OS yang diketahui merupakan warga Kota Mojokerto.
OS diamankan lantaran terbukti telah menjual gadis yang masih bersekolah tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).
Baca Juga: Minta Atlet Pelatnas Disiplin Protokol Kesehatan, Menpora: Tolong Ditahan, Jangan Minta Pulang Dulu
Para gadis itu dijajakan oleh OS kepada para pria hidung belang melalui media sosial Facebook, dan Whatsapp.
Wakil Kepala (Waka) Polda Jawa Timur Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo mengatakan bahwa tersangka (OS) merekrut perempuan yang masih duduk dibangku SMP hingga SMA.
Tarif sewa para gadis ini, dijelaskan Slamet Hadi Supraptoyo, antara Rp250.000 hingga Rp1,3 juta tergantung dari penampilan.
Baca Juga: Jadi Pembalap Baru Tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo Punya Kebiasaan Unik Sebelum Balapan
"Selama menjalankan bisnisnya, tersangka dibantu 11 orang reseller. Dari jumlah itu, enam di antaranya masih aktif dan empat lainnya off," kata Waka Polda Jawa Timur pada Senin, 1 Februari 2021, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Tribrata News.