PIKIRAN RAKYAT - Ditengah kondisi pandemi Covid-19 dan kasus yang kian meningkat, pemerintah telah menerapkan kembali Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Jawa-Bali.
Kemudian, untuk mendukung upaya pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran kasus positif Covid-19 pun, pemerintah Kota (Pemkot) Bogor telah menerapkan aturan ganjil-genap di wilayahnya.
Namun hal yang disayangkan terjadi, rombongan konvoi dari belasan motor gede (moge) dengan pengawalan dari kepolisian lolos dari checkpoint sistem ganjil genap itu bahkan tanpa mendapatkan pemeriksaan di Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat, 12 Februari 2021.
Menanggapi kegiatan yang dilakukan oleh rombongan konvoi belasan motor gede (moge), dengan pengawalan dari kepolisian lolos dari checkpoint sistem ganjil genap itu Kabid Dishub Kota Bogor pun angkat bicara.
“Harusnya semua diperiksa, sudah saya telepon tadi penanggung jawab dari Dishub,” ujar Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor Dody Wahyudin saat dikonfirmasi.
Hasil pantauan di lokasi bahwa iring-iringan motor berpelat nomor B itu memasuki kawasan Kota Bogor sekitar pukul 08.30 WIB, dari arah Jalan Raya Parung melalui Jl Sholeh Iskandar.
Baca Juga: Komentari Curhatan Deddy Corbuzier, dari dr. Tirta hingga Andre Taulany: Kamu Tuh Salah Bro..
Akan tetapi, saat konvoi itu terjadi pihak dari petugas gabungan dari Dishub dan Kepolisian di simpang Lotte Grosir Yasmin itu, tak satu pun berani memberhentikan rangkaian kendaraan untuk melakukan pemeriksaan pelat nomor.