PIKIRAN RAKYAT – Mengaku bersikap ‘badung’ alias nakal sejak muda, pakar ekonomi Rizal Ramli mengaku berhasil diubah oleh Negeri Sakura, Jepang.
Dia mengatakan bahwa negara yang lebih kecil dari Indonesia itu berhasil membuatnya kaget dengan kehidupan yang makmur.
Kemakmuran Jepang itulah yang berhasil mengubah sosok Rizal Ramli muda yang ‘badung’, menjadi sosoknya saat ini.
“Dari muda sih memang kita badung, tetapi yang mengubah saya, saya menang pertukaran pelajar di Tokyo, saya kaget, ‘Kok bisa Jepang penduduknya banyak, daerahnya kecil, batu karang, kok hidupnya bisa lebih makmur’,” tuturnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari kanal Youtube tvOneNews, Senin 14 Juni 2021.
Baca Juga: Bisa Bahasa China Jadi Syarat Masuk Perusahaan, Anggota DPRD Kutai Timur Murka
Dari pertukaran pelajar di Jepang itu, Rizal Ramli mendapatkan sebuah kesimpulan terkait permasalahan Indonesia.
“Kesimpulan kita, masalah kita nih pendidikan. Ternyata ada 8 juta anak tidak bisa masuk sekolah SD, enggak mampu bayar. Akhirnya, kita perjuangkan UU wajib belajar,” ujarnya.
Perjuangannya untuk menerbitkan Undang-Undang Wajib Belajar pun membuahkan hasil. Dengan begitu, jutaan anak Indonesia bisa menuntut ilmu secara formal.
“Tiga tahun kemudian, pemerintah setuju UU Wajib Belajar, sehingga 8 juta anak ini bisa sekolah,” ucap Rizal Ramli.