kievskiy.org

Wacana Vaksin Ketiga Covid-19 bagi Jokowi, Kemenkes Tegaskan Prioritas Tetap Tenaga Kesehatan

Ilustrasi vaksinasi Covid-19 dosis ketiga.
Ilustrasi vaksinasi Covid-19 dosis ketiga. /PIXABAY/fernandozhiminaicela

PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan tanggap terkait beredarnya kabar bahwa sudah ada pejabat pemerintah yang telah menerima vaksin dosis ketiga atau booster.

Kemenkes meluruskan kabar tersebut dengan memastikan bahwa hingga saat ini belum ada kelompok lain, selain tenaga kesehatan, yang menerima vaksin booster.

Hal ini juga sekaligus membantah adanya wacana pemberian vaksin booster kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Sampai sekarang, kebijakan kita adalah kita mengutamakan vaksinasi booster ketiga ini kepada nakes saja," ujar Juru Bicara Vaksinasi dari Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi dalam sebuah diskusi, Selasa, 24 Agustus 2021.

Baca Juga: Ditemukan Hunian Dalam Drainase Jalan di Bandung, Pemkot Dibuat Tak Percaya

Siti Nadia menegaskan, berdasarkan Surat Edaran Nomor HK.02.01/1919/2021, vaksinasi dosis ketiga hanya diberikan kepada tenaga kesehatan maupun tenaga pendukung kesehatan yang telah mendapatkan dosis pertama dan kedua vaksin Covid-19.

Namun, dia tak merinci capaian pemberian vaksin booster yang menggunakan vaksin Moderna ini kepada para nakes. Diperkirakan total ada 1.5 juta orang yang tersebar di Indonesia.

"Sampai sekarang di luar nakes sesuai SE Dirjen itu, kita belum memberikan vaksinasi untuk booster ketiga," ujar Siti Nadia, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ News, Rabu, 25 Agustus 2021.

Lebih lanjut, Nadia menambahkan, peruntukan suntikan booster tidak untuk masyarakat umum mengingat keterbatasan pasokan vaksin dan juga masih ada banyak penduduk sasaran vaksinasi yang belum mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.

Baca Juga: Penggunaan Vaksin Booster Dikecam WHO: Tidak Bermoral

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat