kievskiy.org

Kominfo Masih Dalami Dugaan Database KPAI Bocor dan Diperjualbelikan

Ilustrasi.
Ilustrasi. /Pixabay/B_A

PIKIRAN RAKYAT - Kasus dugaan kebocoran data kembali terjadi terhadap lembaga pemerintahan, yang kali ini diduga terjadi di Komisi Perlindungan Anak Indonesia.

Menindaklanjuti kasus tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) masih memeriksa dugaan kebocoran dan peretasan data pengaduan daring (online) milik KPAI.

Disampaikan juru bicara Kominfo, Dedy Permadi bahwa pihaknya sedang mendalami hal itu.

“Sedang kami dalami,” kata Dedy Permadi.

Baca Juga: Sampai Geleng Kepala, Celine Evangelista Bocorkan Isi Pesan Stefan Usai Resmi Bercerai: Aku Cuma Bisa Diam

Sementara itu, data pengaduan dalam jaringan (online) KPAI diduga bocor dan diperjualbelikan di situs gelap RaidForums.

Dalam hal ini, komisioner KPAI Jasra Putra menyatakan data yang bocor diduga berasal dari layanan pengaduan online di situs resmi KPAI.

“Kami punya sistem pengaduan online berbasis website kpai.go.id, diduga data ini yang diretas,” kata Jasra.

Lebih lanjut, peretas diduga mencuri data pengaduan online KPAI kemudian menjualnya di situs RaidForums, belum diketahui berapa harga yang ditawarkan untuk data ini dan berapa besar data yang mereka curi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat