kievskiy.org

Jamin Pemulihan Ekonomi Berbasis Laut, Kemenko Marves: Miliki Nilai Politis Strategis

Indonesia hadir pada COP-26 UNFCCC di Glasgow, Skotlandia.
Indonesia hadir pada COP-26 UNFCCC di Glasgow, Skotlandia. /Kemenko Marves

PIKIRAN RAKYAT – Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) melalui Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi memastikan implementasi berbagai komitmen Indonesia untuk Pemulihan Ekonomi Berbasis Laut yang Berkelanjutan.

Pernyataan ini disampaikan Deputi Basilio yang mewakili Indonesia pada Ocean Panel Leader Meeting, High Level Panel for a Sustainable Ocean Economy (HLP SOE) dalam rangkaian agenda COP-26 UNFCCC di Glasgow, Skotlandia.

Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi Basilio Dias Araujo menyampaikan bahwa dua tantangan utama yang dihadapi, yaitu pandemi Covid-19 dan dampak sosial-ekonominya, sehingga perlu langkah strategis pemulihan yang konkrit untuk menanganinya.

Baca Juga: Pernyataan Kontroversial Menteri LHK, Hutan Ditebang Tak Masalah demi Pembangunan Jokowi

“Pertama, kita harus percepat pemulihan ekonomi melalui ekonomi berbasis laut yang berkelanjutan. Ini ada di Sustainable Ocean Plans hingga 2025,” kata Deputi Basilio.

Menurutnya, tantangan pemulihan ekonomi sungguh tidak mudah. Sebagaimana perkiraan IMF bahwa pertumbuhan ekonomi dunia menurun dari minus 3 persen menjadi minus 4.9 persen pada 2020.

“Kita harus kerja keras dan perkuat kerja sama, sehingga (ekonomi) negara anggota Ocean Panel bisa bangkit lebih cepat,” ucapnya.

Selain itu, ia turut menyampaikan Indonesia siap memimpin wujudkan agenda strategis Ekonomi Laut Berkelanjutan yang tentunya akan didukung para pemimpin dunia dalam agenda G20 2022 dan ASEAN 2023.

Baca Juga: Dampak Proyek Kereta Cepat Sebabkan Jalan Rusak, Perbaikan Justru pada yang Tak Terdampak Langsung

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat