PIKIRAN RAKYAT - Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDIP, Masinton Pasaribu menyebut kedatangan penyelidik KPK ke Kantor DPP PDIP, Kamis 9 Januari 2020 lalu dilatarbelakangi motif politik.
Hal itu, kata Masinton, di Jakarta, Minggu 12 Jannuari 2020, lantaran Tim penyelidik KPK yang mendatangi kantor DPP PDIP tidak mampu menunjukkan surat tugas dan legalitas formal yang diatur jelas sesuai hukum acara pidana dan perundang-undangan.
Maka, kata dia, kegiatan lapangan Tim Penyelidik KPK mendatangi kantor DPP PDIP adalah tindakan ilegal untuk mendiskreditkan PDIP.
Baca Juga: Populasi Nyamuk Demam Berdarah Melonjak Tiap Awal Tahun, Warga Diminta Waspada
Baca Juga: Dikabarkan Setuju Jadi Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez Buka Suara
"Saya simpulkan sebagai motif politik dan bukan untuk penegakan hukum," ujar Masinton dalam keterangan tertulisnya sebagaiman dilaporkan Antara.
PDIP menghormati penangkapan yang dilakukan KPK terhadap komisioner KPU Wahyu Setiawan. Namun, penting bahwa setiap penegakan hukum juga harus taat hukum.
"PDIP menghormati dan mendukung proses penegakan hukum dan pemberantasan korupsi yang dilakukan KPK," katanya.
Penegakan hukum dan pemberantasan korupsi, kata Masinton, harus dilakukan sesuai ketentuan hukum acara pidana dan perundang-undangan.