PIKIRAN RAKYAT - Politikus Partai Gerindra Fadli Zon menilai pemerintah salah kaprah dalam melacak akar terorisme di Indonesia.
Fadli Zon mengatakan, selama ini pemerintah selalu mengaitkan terorisme dengan radikalisme agama.
Padahal, menurutnya, banyak faktor lain yang bisa menyebabkan seseorang menjadi teroris.
"Simplifikasi yang tidak menjelaskan akar sosial, akar budaya, akar ekonomi dan lain-lain," tutur Fadli Zon.
Baca Juga: Malam-Malam Fuji Diantar Pulang, Haji Faisal Bongkar Kelakuan Thariq Halilintar
Semua itu berimbas kepada kebijakan yang terkesan menyudutkan umat Islam, kata Fadli Zon.
Fadli Zon menyinggung kebijakan pemetaan masjid yang digaungkan Polri baru-baru ini.
"Pemetaan maupun upaya-upaya terhadap pesantren, itu bisa dianggap bagian dari kebijakan yang Islamofobia," ucap Fadli Zon.
"Kenapa hanya itu? Kenapa seolah-olah terorisme itu ada di masjid kemudian terorisme itu ada di pesantren. Ini berbahaya menurut saya," katanya menambahkan dalam acara Catatan Demokrasi yang tayang di kanal Youtube tvOneNews pada 1 Februari 2022.
Baca Juga: Ramai Influencer Pamer Harta Lalu Ajak Investasi, Rhenald Kasali: Omongannya Selalu Uang dan Uang