kievskiy.org

Anies Baswedan Diminta Tak Lupakan Nama Ali Sadikin Soal Penamaan Jalan Baru di Jakarta

Kendaraan melintasi Jalan H Bokir Bin Dji'un yang baru diresmikan menggantikan nama sebelumnya Jalan Raya Pondok Gede ruas Jalan Raya Bogor - Tamini di Jakarta, Selasa, 21 Juni 2022.
Kendaraan melintasi Jalan H Bokir Bin Dji'un yang baru diresmikan menggantikan nama sebelumnya Jalan Raya Pondok Gede ruas Jalan Raya Bogor - Tamini di Jakarta, Selasa, 21 Juni 2022. /Antara/Akbar Nugroho Gumay ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT - Ketua DPRD Jakarta Prasetyo Edi Marsudi ikut berkomentar soal penamaan 22 jalan di sejumlah daerah di Ibu Kota.

Edi meminta agar Gubernur Anies Baswedan semestinya tidak melupakan nama Ali Sadikin, mantan Gubernur DKI.

"Ali Sadikin jelas-jelas sosok dan tokoh berjasa. Bagaimana dimulainya Jakarta sebagai kota metropolitan sampai saat ini salah satunya jasa Ali Sadikin," ujarnya, dalam keterangannya di Jakarta, Selasa 28 Juni 2022.

Baca Juga: Lirik Lagu Full Senyum Sayang - Evan Loss, Viral di TikTok

Usulan penamaan jalan Ali Sadikin disampaikan Pras sudah dilakukan secara resmi dalam rapat paripurna istimewa HUT Jakarta tahun lalu.

Saat itu, ia meminta agar nama eks Gubernur DKI Jakarta itu diabadikan di jalan sekitar kawasan Kebon Sirih.

Adapun Jalan Kebon Sirih terbentang dari perempatan Jalan Abdul Muis sampai perempatan Jalan Menteng Raya, seberang Tugu Tani, Jakarta Pusat.

Baca Juga: Link Pendaftaran Beli Pertalite dan Solar, Apa yang Harus Dipersiapkan Saat Daftar Online?

Selain nama jalan, di kesempatan yang sama Prasetyo juga menyarankan agar nama Ali Sadikin diabadikan di gedung Blok G Pemprov DKI Jakarta dengan nama Graha Ali Sadikin, Pendopo Ali Sadikin, atau Beranda Ali Sadikin.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat