kievskiy.org

Alasan Polri Tak Sampaikan Motif Penembakan Brigadir J Diungkap, Kabareskrim Menjaga Perasaan

Kadivhumas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo (tengah). Dedi Prasetyo menyatakan bahwa Polri akan mengumumkan tersangka baru dalam kasus dugaan pembunuhan Brigadir J, pada Selasa sore, 9 Agustus 2022.
Kadivhumas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo (tengah). Dedi Prasetyo menyatakan bahwa Polri akan mengumumkan tersangka baru dalam kasus dugaan pembunuhan Brigadir J, pada Selasa sore, 9 Agustus 2022. /Antara/Sigid Kurniawan ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT – Pihak Polri akhirnya memberi alasan tak mengungkapkan motif penembakan Brigadir Yosua atau Birgadir J.

Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan bahwa, pihaknya ingin menjaga perasaan beberapa pihak termasuk Ferdy Sambo.

Selain itu, alasan tak mengungkapkan motif penembakan Brigadir J juga, untuk menjaga perasaan keluarga korban.

Baca Juga: Dendam Diduga Jadi Motif Ferdy Sambo Habisi Nyawa Brigadir J, Murka Ajudan Cepu ke Istrinya Soal 'Si Cantik'

"Pak Kabareskrim sudah menyampaikan untuk motif ini, Pak Kabareskrim menyampaikan harus menjaga perasaan dua pihak, baik pihak dari Brigadir Yoshua maupun pihaknya dari saudara FS," ucap Dedi Prasetyo.

Menkopolhukam, Mahfud MD sempat berujar bahwa, informasi tentang motif pembunuhan Brigadir J hanya bisa dikonsumsi oleh orang yang berumur delapan belas tahun keatas.

Hal itu membuat spekulasi beredar di masyarakat bahwa ada banyak tindak kekerasan yang menimpa Brigadir J di akhir hayatnya.

Baca Juga: Ini Jawaban Polri Soal Motif Penembakan Ferdy Sambo Terkait Isu Perselingkuhan

"Pak Menko Polhukam sudah menyampaikan juga karena ini masalah sensitif, nanti akan dibuka di persidangan. Di persidangan silahkan, kalau dikonsumsi ke publik nanti timbul image yang berbeda-beda," tuturnya.

Selain itu, Dedi Prasetyo juga mengungkapkan bahwa motif penembakan yang dilakukan Ferdy Sambo merupakan materi penyidikan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat