kievskiy.org

16 Anjing Pelacak Dikerahkan, 2 Korban Meninggal Dunia Akibat Gempa Cianjur Ditemukan

Ilustrasi anjing K-9.
Ilustrasi anjing K-9. /PIXABAY/Mariuszopole .*/PIXABAY/Mariuszopole

PIKIRAN RAKYAT - Usai polisi menurunkan 16 anjing pelacak, ada dua korban meningga, dunia akibat gempa di Cianjur yang ditemukan tertimbun longsoran tanah.

Gempa Cianjur yang terjadi Senin, 21 Novemver 2022 pukul 13.21 WIB dengan kekuatan 5,6 magnitudo berdampak ke berbagai daerah.

Bahkan, gempa tersebut juga menyebabkan tanah longsor di sejumlah titik yang memutus akses jalan.

Tanah longsor yang terjadi menimbun sejumlah kendaraan dan juga memakan korban jiwa.

Baca Juga: Google Maps di Jawa Barat Mendadak Berwarna Merah, Ada Apa?

Untuk melakukan pencarian korban jiwa yang diduga tertimbun tanah longsor tersebut, kepolisian kemudian menurunkan anjing pelacak atau K-9.

Anjing pelacak tersebut telah diturunkan sejak Senin, 21 November 2022 begitu gempa terjadi dan mulai bertugas pada Selasa, 22 November 2022.

"Kami sudah turun di sejumlah lokasi di Desa Cijendil, ini sudah dua hari kami mencari," kata Kanitpol Satwa Polda Jawa Barat, Iptu Novian Yuga.

Baca Juga: Temuan Feses Jadi Petunjuk Baru Misteri Kematian Keluarga di Kalideres

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat