PIKIRAN RAKYAT - Ketua Presidium Indonesia Police Watch Neta S Pane tuding adanya dugaan pesengkokolan jahat yang dilakukan para jendral polisi dalam melindungi buronan Joko Tjandra.
Terkait tudingan tersebut, Pengamat Kepolisian Sisno Adiwinoto menilai Polri harus segera menjawabnya agar marwah institusi kepolisian tidak dirusak lebih jauh lagi.
"Agar marwah institusi kepolisian tidak dirusak lebih jauh oleh tuduhan NP (Neta Pane), semestinya pimpinan Polri perlu mengambil langkah proaktif melakukan investigasi internal dan juga melakukan klarifikasi atas tuduhan NP," ujar Sisno dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu 19 Juli 2020 kemarin.
Baca Juga: Luncurkan Misi Pertamanya ke Mars, UEA Berharap Jadi Inspirasi Pemuda Arab
Sisno menilai, tudingan yang dilayangkan IPW terhadap institusi Polri terkait adanya pemufakatan jahat para petinggi kepolisian dalam melindungi Joko Tjandra cenderung tendensius.
Terlebih, kata dia, narasi opini publik yang dibangun oleh Neta tidak didukung bukti yang kuat dan terverifikasi.
"NP hanya bertopang pada bukti surat jalan, surat keterangan dari dokkes tentang bebas Covid-19 dan foto selfie," kata dia.
Baca Juga: Rumah Mewahnya Dilengkapi dengan Lift, Dewi Perssik: Bukan Buat Gaya-gayaan