kievskiy.org

Turunnya IPK Indonesia jadi Fokus Kemenag, Menag Yaqut Beri Imbauan Antikorupsi ke Jajarannya

Ilustrasi pemberantasan kasus korupsi.
Ilustrasi pemberantasan kasus korupsi. /Pixabay/ivanacoi Pixabay/ivanacoi

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyinggung turunnya Indeks Persepsi Korupsi (IPK) tahun 2022 yang harus menjadi perhatian. Menag Yaqut mengeluarkan pesan imbauan agar semua jajaran Kemenag ikut melakukan praktik pemberantasan korupsi.

Menag Yaqut, dalam pesan imbauan itu, meminta seluruh jajaran Kemenag dalam proses penyelenggaraan setiap program, harus disertai komitmen memberantas praktik korupsi.

Adapun pesan imbauan memberantas korupsi disampaikan Menag Yaqut dalam pidato pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kemenag 2023 yang berlangsung 4-5 Februari di Surabaya, Jawa Timur.

"Saya minta kita semua berkomitmen untuk hilangkan praktik korupsi di Kemenag," ujar Menag Yaqut dalam pesan terbarunya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara News.

Baca Juga: Indeks Persepsi Korupsi Merosot Tajam, Ma’ruf Amin: Memang Biasa Itu Turun Naik

Lebih lanjut, Menag Yaqut memfokuskan imbauan larangan praktik korupsi dalam lingkungan kerja dan lembaga pendidikan.

Secara lengkap, sejumlah praktik korupsi yang bisa dihilangkan yakni tidak menitip presensi, tidak mencontek, tidak menerima atau memberi gratifikasi.

Kemudian, Menag Yaqut menilai satu praktik korupsi dalam lingkungan kerja seperti upaya transaksional yang harus dihilangkan.

"Jangan ada praktik transaksional dalam promosi, rotasi, dan mutasi jabatan," ujarnya lagi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat