kievskiy.org

Cari TKW Saksi Kunci Pembunuhan Berantai Wowon Cs, Penyidik Segera Bertolak ke Mesir

Ilustrasi TKW. Sosok Yeni, TKW Mesir yang jadi saksi kunci serial killer Wowon Cs.
Ilustrasi TKW. Sosok Yeni, TKW Mesir yang jadi saksi kunci serial killer Wowon Cs. /Pixabay/Engin_Akyurt Pixabay/Engin_Akyurt

PIKIRAN RAKYAT – Dalami kasus serial killer Wowon cs, Polda Metro Jaya bersama penyidik Polres Cianjur akan segera berangkat ke Mesir untuk temui salah satu tenaga kerja wanita (TKW) bernama Yeni. Yeni merupakan saksi kunci sekaligus korban kelompok pembunuh berantai tersebut.

Lolos dari rencana pembunuhan Wowon cs sebanyak dua kali, Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi menilai keterangan Yeni bisa membongkar sepenuhnya perkara serial killer Cianjur ini.

"Saksi kunci saudari Yeni saat ini sedang bekerja di Mesir. Rencana tim penyidik akan berangkat ke Mesir untuk mendalami keterangan yang bersangkutan. Yeni ini sangat penting Untuk membongkar daripada motif, kemudian korban atau mungkin ada tersangka lain," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ News, Senin, 6 Februari 2023.

Dia mengungkapkan, Yeni punya andil besar dalam pembongkaran awal kasus serial killer Wowon cs di Cianjur. Keterangan Yeni menjadi petunjuk awal hingga terkuak lah aksi keji pembunuhan berantai yang bermula dari kasus keracunan di Bekasi tersebut.

Baca Juga: Komisi II DPR Tak Pernah Membahas Wacana Penundaan Pemilu, Legislator PAN: Pasal 7 UUD 1945 Sudah Menegaskan

"Ini sangat penting keterangan yang bersangkutan, karena terbongkarnya pembunuhan berantai ini memang dari Yeni ini," ucap Hengki.

Selain andil di awal penyelidikan, Yeni krusial bagi pendalaman kasus lantaran ikut dirugikan sebagai korban. Uang gaji bulanannya selama ini diketahui telah diperas Wowon cs dengan ancaman pembunuhan yang konstan.

"Yang kedua, Yeni ini merekrut TKW untuk mengirimkan sejumlah dana. Tetapi ingat Yeni ini juga yang mengirim dana tidak sedikit kepada kelompok ini," katanya.

"Bayangkan setiap gaji, 3-4 juta tergantung kurs dollar naik turun, dikirim melalui suaminya (Dede), lalu dikirim ke Wowon. Jadi yang bersangkutan ini juga korban bahkan hendak dibunuh dua kali," ujar Hengki.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat