kievskiy.org

Bharada E Dituding Tak Aman di Lapas Salemba, Wamenkumham: Bukan Soal Keamanan tapi Tempat Tak Memadai

Bharada E.
Bharada E. / Antara/Sigid Kurniawan

PIKIRAN RAKYAT – Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E saat ini menjadi warga binaan di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Salemba sejak Senin, 27 Februari 2023 kemarin. Usai dipindah, muncul desas-desus bahwa terpidana pembunuhan berencana itu tak aman.

Anggapan tersebut langsung dibantah oleh Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej. Menurutnya, Bharada E tetap aman selama menjadi warga binaan di Lapas Salemba.

Namun dia tak menampik jika di terjadi over capacity di Lapas Salemba. Kondisi ini juga belum tentu sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

“Bukan persoalan Lapas Salemba aman atau tidak, tapi karena terjadi over (penghuni) yang luar biasa,” kata Edward.

Baca Juga: Bharada E Batal Mendekam di Salemba, Kembali ke Rutan Bareskrim karena Alasan Keamanan

“Jadi, bukan soal potensi ancaman keamanan, tapi tempat tidak memadai,” ucapnya menambahkan.

Sebagai justice collaborator, Bharada E harus mendapat pengamanan tertentu, namun kondisi di Lapas Salemba justru tak memenuhi syarat. Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen Pas) Kemenkumham telah berdiskusi dengan pihak LPSK untuk mencarikan tempat yang lebih baik bagi Bharada E.

Status warga binaan yang diemban Bharada E di Lapas Salemba saat ini didapatnya setelah dititipkan oleh Rutan Bareskrim Polri. Selanjutnya, Eliezer akan tetap menjalani pidana di Rutan Bareskrim Polri dengan didampingi oleh LPSK.

Ditempatkanya Bharada E di Lapas Salemba juga berdasarkan rekomendasi dari LPSK. Mereka memperhatikan faktor keamanan, keselamatan, dan pembinaan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat