kievskiy.org

Kritik Kebijakan Masuk Sekolah Pukul 5 Pagi di NTT, Arie Kriting: Pembodohan

Arie Kriting.
Arie Kriting. /Instagram/@arie_kriting Instagram/@arie_kriting

PIKIRAN RAKYAT - Pelawak sekaligus aktor Satriaddin Maharinga Djongki alias Arie Kriting turut menyoroti rencana kebijakan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) yang meminta siswa SMA masuk sekolah pukul 05.00 Wita. Alih-alih datang pagi buta, Arie menyarankan agar sementara waktu siswa absen dari sekolah.

Pertimbangan mangkir dan tak mengikuti pelajaran akademik secara temporer, dinilai Arie tak akan membuat anak seketika merugi, apalagi 'berat kepala'. Hematnya, tindakan itu lebih baik ketimbang menuruti aturan masuk jam 05.00 pagi yang tak berpegang pada landasan saintifik.

"Mending pelajar SMA di NTT tidak usah masuk sekolah dulu. Tidak akan bikin kalian tiba-tiba jadi bodoh," katanya.

"Daripada kalian ikuti keputusan yang tidak ada landasan ilmiah begitu," tutur dia.

Baca Juga: Lirik Lagu Aku Rapopo - Julia Perez, dan Fakta di Baliknya

Pria yang mulai tersohor setelah mengikuti ajang stand up comedy ini juga beranggapan, aturan yang tidak bertumpu pada pendekatan ilmiah sama halnya dengan pembodohan. Kritik pedas itu disampaikan Arie melalui akun media sosial pribadinya hari ini, Kamis, 2 Februari 2023.

"Pembodohan namanya itu," ujarnya.

Menurut Arie ada hal yang lebih penting dipelajari oleh anak. Bukan hanya pendidikan formal, belajar mengambil keputusan atau bersikap juga tak kalah urgen untuk kehidupan di masa mendatang.

"Tidak belajar di sekolah, tapi setidaknya kalian belajar bersikap," ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat