PIKIRAN RAKYAT - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menjenguk Cristalino David Ozora (17) yang menjadi korban penganiayaan Mario Dandy Satrio di Rumah Sakit Mayapada, Kuningan, pada Selasa, 7 Maret 2023. Irjen Fadil mendoakan agar David dapat kembali pulih seperti sediakala.
"Kami juga memberi dukungan moral pada keluarga serta handai tolan agar terus tabah mendampingi sampai sembuh," ujarnya.
Fadil mengatakan, sejak awal kasus dia berkomitmen untuk menyelesaikan persoalan tersebut secara adil. "Saya terbuka menerima masukan dari (GP) Ansor, masyarakat umum, dan para pakar agar proses hukum ini bisa maksimal," ucapnya.
"Selanjutnya kami masih terbuka jika ada masukan dan saran," kata Fadil mengimbuhkan.
Baca Juga: Fatwa MUI: Perusakan Hutan Hukumnya Haram
Dalam perkara ini, polisi telah menetapkan Mario sebagai tersangka bersama dengan rekannya berinsial SL. Keduanya pun kini ditahan di Polda Metro Jaya.
Selain itu, polisi juga mengubah status kekasih Mario, AG, sebagai anak yang berkonflik dengan hukum atau pelaku penganiayaan. Sebelumnya, AG berstatus sebagai anak yang berhadapan dengan hukum.
Atas perbuatannya, Mario dijerat Pasal 355 ayat (1) KUHP subsidair Pasal 354 ayat (1) KUHP subsidair Pasal 353 ayat (2) KUHP subsidair Pasal 351 ayat (2) KUHP dan atau Pasal 76c juncto Pasal 80 Undang-undang Perlindungan Anak dengan ancaman maksimal 12 tahun.
SL, sementara itu, dijerat Pasal 355 ayat (1) juncto Pasal 56 KUHP subsidair Pasal 354 ayat (1) juncto Pasal 56 KUHP subsidair Pasal 353 ayat (2) KUHP juncto Pasal 56 KUHP subsidair Pasal 351 ayat (2) juncto Pasal 56 KUHP dan atau Pasal 76c juncto Pasal 80 Undang-undang Perlindungan Anak.