PIKIRAN RAKYAT - Tiga dari sembilan orang tewas usai menggelar pesta minuman keras di Desa Pancakarya, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Kejadian bermula ketika kelompok itu mengadakan perayaan setelah pulang dari acara di salah satu rumah warga.
Mereka menenggak miras oplosan pada Senin, 6 Maret 2023 malam. Keesokan harinya, gejala seperti mual-mual mulai dirasakan para peminum. Alhasil sembilan orang itu dilarikan ke Puskesmas Ajung dan Klinik PTPN X untuk mendapat pertolongan medis.
Kronologi tersebut disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Jember AKP Dika Hadiyan Widya Wiratama.
"Setelah mengikuti acara di salah satu rumah warga di Desa Pancakarya, sembilan orang itu menggelar pesta minuman keras oplosan dan keesokan harinya mengalami mual yang parah, sehingga dibawa ke puskesmas dan klinik kesehatan," katanya.
Setelah diketahui pesta miras oplosan ini menelan korban jiwa, polisi bergegas melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban. Dika menyebut pihaknya juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi tempat korban menggelar pesta minuman keras dan meminta keterangan sejumlah saksi yang mengetahui kejadian tersebut.
Baca Juga: Teten Masduki Jadi Menteri Paling ‘Miskin’ di Kabinet Indonesia Maju, Kekayaannya Hanya Rp4,2 Miliar
"Kami langsung menyelidiki kejadian tersebut setelah mengetahui adanya korban jiwa dalam pesta minuman keras oplosan," katanya.
"Sebanyak tiga dari sembilan orang yang bersama-sama menenggak minuman keras itu meninggal dunia, sehingga kami melakukan penyelidikan dan sedang mengumpulkan keterangan saksi-saksi," tuturnya.
Dika juga menuturkan pihaknya masih menelusuri jenis minuman keras apa yang dioplos sehingga merenggut nyawa peminumnya. Sementara saat ini semua teman korban masih menjalani perawatan di RSD dr. Soebandi Jember dan Klinik PTPN X Ajung.