kievskiy.org

Update Kasus Kematian Dokter di Papua: Polisi Periksa 28 Saksi hingga Olah TKP

Dokter spesialis paru-paru yang meninggal di Papua, Mawartih Susanty.
Dokter spesialis paru-paru yang meninggal di Papua, Mawartih Susanty. /Instagram.com/IDIPapua

PIKIRAN RAKYAT – Seorang Dokter spesialis paru-paru, dr. Mawartih Susanty ditemukan meninggal dunia dalam keadaan yang tidak wajar di rumah dinasnya di daerah RSUD Nabire, Papua Tengah, pada Kamis, 9 Maret 2023. Diketahui, kondisi dokter tersebut saat ditemukan yaitu mulutnya berbusa, dan terdapat lebam di badannya.

Mengusut kasus tersebut, Polri melalui Polda Papua pun melakukan pendalaman. Hingga saat ini, pihak kepolisian telah melakukan enam kali Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan telah memeriksa 28 saksi.

Guna mencari titik terang kasus tersebut, penyidik juga mengumpulkan bukti, salah satunya yaitu rekaman CCTV. Keterangan itu turut disampaikan oleh Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan.

 “Saat ini Polda papua sudah melakukan olah TKP sebanyak 6 kali, dan melakukan pemeriksaan terhadap 28 saksi diambil keterangannya," katanya, Jumat, 17 Maret 2023.

Baca Juga: 15 Link Twibbon HUT ke-49 PPNI 2023, Ramaikan dan Pakai Tagar Gapai Sejahtera dengan Profesionalisme

"Kemudian tentu penyidik sudah mengumpulkan bukti-bukti, salah satunya rekaman kamera pengawas atau CCTV," ujarnya sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com adri PMJ.

Dalam kesempatan tersebut, Ahmad Ramadhan mengungkapkan jika penyidik saat ini masih menunggu hasil autopsi dan pemeriksaan laboratorium forensik.

Kronologi penemuan jasad sang dokter

Berdasarkan keterangan dari Kepala Bidang Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo, Mawar ditemukan oleh saksi berinisial M (32), yang merupakan seorang perawat sekaligus sopir sang dokter. Diketahui, pada saat itu, saksi hendak menjemput Mawar untuk diantar praktik ke Apotek Pelita.

"Saat sampai di rumah korban, saksi menunggu di luar rumah. Akan tetapi saat itu dokter atau korban tidak kunjung keluar. Saat itu saksi pun memutuskan untuk menghubungi ke telepon selulernya, namun tak kunjung direspon,” ucap Ignatius Benny.

Baca Juga: Kapten Manchester United Blak-blakan Peran Pentingnya di Klub Meski Jarang Dimainkan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat