kievskiy.org

Kelakar Melchias Mekeng Saat Rakor dengan Sri Mulyani: Makan Uang Haram Kecil Enggak Apa-apa

Petugas menunjukkan uang rupiah dan dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Kamis (2/4/2020).
Petugas menunjukkan uang rupiah dan dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Kamis (2/4/2020). /ANTARA/Reno Esnir

PIKIRAN RAKYAT - Anggota Komisi XI DPR, Melchias Markus Mekeng berseloroh mengenai penggunaan uang haram oleh para pejabat. Menurutnya, tidak masalah memakan uang haram, asalkan dalam jumlah kecil.

Hal itu disampaikan saat dia menyoroti harta kekayaan Rafael Alun Trisambodo (RAT) yang dinilai tidak wajar. Dia pun memaklumi, jika ada pejabat yang memakan uang haram 'kecil-kecilan'.

"Kalau saya lebih berpikir, saya bilang sama anak-anak saya 'Kalau kita makan uang haram kebanyakan, akan dibuka oleh Tuhan dengan cara yang demikian'," ucap Melchias Markus Mekeng saat Rapat Kerja dengan Menteri Keuangan pada Senin, 27 Maret 2023.

"Kebanyakan dia makan uang haramnya tuh, kalau makan uang haram kecil-kecil okelah. Ini makan uang haram sampai begitu berlebih, akhirnya Tuhan marah," katanya.

Baca Juga: Apresiasi DPR pada Polri: Siap Tambah Anggaran Rp111 T karena Kepercayaan Publik pada Polisi Naik

"Itu mah standar dalam nilai hidup, nggak ada juga di dunia ini yang malaikat tapi juga jangan jadi setan bener," ujar politikus fraksi Golkar itu menambahkan.

Melchias Markus Mekeng juga menyentil Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang tampak tak bisa memonitor para pegawainya. Pasalnya, dugaan ketidakwajaran harta sejumlah pejabatnya terus bermunculan, termasuk adanya transaksi janggal senilai Rp349 triliun.

"Kalau hidupnya mau bermewah-mewahan, masa sih sesama teman-teman dari Pajak nggak bisa memonitor 'Ini temen gue kok hidupnya, bajunya, mewah-mewah nih. Istrinya Hermes-Hermes melulu'. Masa nggak bisa sih monitor begitu?," tuturnya.

"Ini harus ada gerakan bahwa kalau ada temannya yang mulai pakaiannya aneh-aneh, yang mulai coba agak flexing-flexing, langsung (dilaporkan)," ucapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat