kievskiy.org

Waspadai Penularan Covid-19 Arcturus Selama Mudik Lebaran 2023

Ilustrasi mudik. Pemudik menunggu jadwal keberangkatan bus di Terminal Mengwi, Badung, Bali, Selasa (18/4/2023).
Ilustrasi mudik. Pemudik menunggu jadwal keberangkatan bus di Terminal Mengwi, Badung, Bali, Selasa (18/4/2023). /ANTARA/FIKRI YUSUF

PIKIRAN RAKYAT - Subvarian baru Covid-19 yang bernama Arcturus telah menunjukkan peningkatan dalam penyebarannya mencapai 7 kasus. Masyarakat bisa tetap melakukan perjalanan mudik dengan aman dari penularan virus itu asalkan tetap mewaspadai mode penularan dan gejala-gejalanya.

Sepekan ini, Kementerian Kesehatan mencatat bahwa kasus Covid-19 subvarian Arcturus bertambah 5 kasus. Lima kasus itu terbagi atas 2 kasus di Surabaya dan 3 di Jakarta. Ditambahkan 2 kasus pertama yang muncul di awal April, jumlahnya sudah mencapai 7 kasus.

Menurut epidemiologis dari Universitas Islam Bandung, Fajar Awalia Yulianto, virus merupakan makhluk hidup yang juga memiliki kemampuan adaptasi. Hal itu membuat peluang untuk munculnya varian baru selalu ada.

Baca Juga: Pantauan Arus Mudik Lebaran 2023 di Jalur Nagreg, Polisi: Kami Semakin Waspada

Varian baru itu pun bisa memiliki sifat yang beragam. Ia bisa hadir sebagai virus yang merupakan varian yang lebih jinak atau pun varian lebih ganas.

"Setiap penyakit memiliki spektrum gejala masing-masing. Spektrum ini yang berubah-ubah persentasenya antara varian satu dan lainnya. Yang dimaksud spektrum di sini, seperti 60% penderita varian Omicron memiliki gejala pilek, 40% sisanya tidak memiliki gejala pilek. Yang lainnya memiliki sakit kepala, dan seterusnya," kata Fajar di Bandung, pada Selasa, 18 April 2023.

Mengenai sub varian Arcturus, kata dia, mode penularannya masih sama dengan sebelumnya. Karena itu, cara pencegahannya pun masih sama dengan protokol kesehatan yang dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19 sejak awal.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Akan Bubarkan Masyarakat yang Gelar Konvoi di Malam Takbiran

"Jauhi orang yang terlihat memiliki gejala flu, gunakan masker agar kemungkinan tertular semakin kecil, persiapkan hand sanitizer untuk bersalam-salaman, ambil kesempatan vaksinasi yang ada," ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat