kievskiy.org

Mahfud MD Soal Kasus Siswi SMP di Jambi: Tak Semua yang Viral Menyalahkan Pemerintah Itu Benar

Menko Polhukam, Mahfud MD.
Menko Polhukam, Mahfud MD. /Instagram/@mohmahfudmd

PIKIRAN RAKYAT – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD kembali buka suara terkait keberlanjutan kasus siswi SMP di Jambi yang dipolisikan usai mengkritik Pemkot Jambi. Ia mengingatkan masyarakat bahwa tak semua informasi viral itu benar.

Terbukti bersalah, siswi bernama Syarifah Fadiyah Alkaff (SFA) itu telah meminta maaf sehingga laporan dicabut dan kasus berakhir damai lewat jalur mediasi. Mahfud mengatakan bahwa pelajar tersebut telah memfitnah kantor pemerintah Jambi.

"Perkembangan terakhir yang saya ikuti, anak yang dilaporkan itu memang bersalah dan dia sudah meminta maaf," kata Mahfud saat ditemui di Jakarta Pusat, Selasa, 6 Juni 2023.

"Tadi anaknya sudah muncul di TV minta maaf karena dia bersalah. Itu sih memfitnah kantor pemerintah dan sebagainya," kata Mahfud lagi.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 4,0 Guncang Maluku Tenggara Barat Rabu 7 Juni 2023

Mahfud kemudian mengaitkan kasus ini dengan tren hukum dewasa kini, yaitu dimulai dari sesuatu yang viral di media sosial. Memahami masifnya peran netizen Tanah Air dalam suatu kasus, Mahfus mengimbau bahwa tak semua berita viral yang kontra pemerintah itu benar.

"Jadi tidak semua yang viral, yang menyalahkan pemerintah, menyalahkan Polri, tidak semuanya benar," ucap Mahfud.

Terkait tindak lanjut kasus SFA, Mahfud memastikan adanya penanganan hingga tuntas. “Tentu tidak kemudian kasus itu hilang, tetapi sudah kita tangani dan kita tahu tadi anaknya sudah minta maaf," ujar Mahfud.

Siswi SMP Dipolisikan akibat Kritik Pemkot Jambi

Baca Juga: Heboh Oppa Korea Nikahi Perempuan Asal Garut, Netizen: Shock Berat Kayaknya Itu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat