kievskiy.org

Jokowi Beri Peringatan Soal Presiden 2024, Said Didu: Bangsa Ini Salah Pilih Sejak 2014

Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Presiden Joko Widodo (Jokowi). /Antara/Akbar Nugroho Gumay

PIKIRAN RAKYAT - Manta sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu menanggapi pernyataan Presiden Joko mengenai Pilpres 2024. Orang nomor satu di Indonesia itu berujar untuk jangan salah memilih Presiden saat ia hadir dalam acara Satu Dekade Barisan Relawan Jokowi Presiden (BARA J-P) di Hotel Salak, Bogor, Jawa Barat, Minggu, 18 Juni 2023.

Ada tiga bakal calon Presiden untuk Pilpres 2024 yaitu Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto. Dinilai Jokowi, kepemimpinan Presiden terpilih pada tahun 2024, akan menentukan nasib Indonesia.

Menurut Jokowi, keadaan dunia pada saat ini sedang tidak normal. Beberapa kondisi disebabkan oleh adanya perang dan juga permasalahan ekonomi.

Dari kondisi tersebut, Presiden terpilih pada 2024 akan memperlihatkan kondisi Indonesia, dari internal maupun hubungan dengan antarnegara. Indonesia sebagai negara berkembang, perlu naik kelas menjadi negara maju.

Baca Juga: Jokowi Ingatkan Jangan Salah Pilih Presiden di Pemilu 2024, Sebut Indonesia Bisa Terjebak

"Pergeserannya ke mana? Siapa akan berkawan dengan siapa. Negara gede dengan gede. Negara kecil dengan gede atau posisi ini yang harus kita tahu. Jangan sampai salah menentukan," kata Jokowi.

Selain itu, masa 13 tahun yang akan datang juga diklaim sangat krusial bagi Indonesia. Kemana arah tujuan negara bekerja sama menjadi hal yang penting.

Baca Juga: Alasan PSI Minta Kepesertaan BPJS Dihapus: Hak WNI Banyak Terenggut

Apabila ada salah memilih pemimpin, Jokowi menilai hal tersebut akan menyebabkan Indonesia terjebak dalam iddle income trap. Bagi mantan Gubernur DKI Jakarta itu, tidak hanya kepemimpinan pada 2024 yang akan menentukan arah Indonesia, tetapi juga pada 2029 dan 2034.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat