PIKIRAN RAKYAT - Polisi menangkap pelaku yang melakukan peretasan terhadap Handphone (HP) milik Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Ahmad Luthfi. Peretasan itu dilakukan dengan modus mengirim pesan file APK melalui WhatsApp.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Dwi Subagio membenarkan peretasan yang terjadi beberapa waktu lalu itu. Dia menjelaskan bahwa dua pelaku diamankan berkaitan dengan peretasan tersebut.
"Dua pelaku diamankan di Palembang," katanya di Semarang, Senin 31 Juli 2023.
Baca Juga: Waspada Malware Baru di WhatsApp, Bisa Curi Data dan Hack Smartphone
Kedua pelaku akan dibawa dari Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel), menuju Semarang menggunakan pesawat pada Senin, 31 Juli 2023. Mereka akan menjalani pemeriksaan di wilayah hukum Polda Jateng.
Akan tetapi, Polisi belum bisa menjelaskan mengenai detail kasus peretasan tersebut. Oleh karena itu, mereka berharap penangkapan pelaku yang ada di luar pulau itu bisa lancar agar bisa dilakukan pemeriksaan.
Menurut Dwi Subagio, pemeriksaan terhadap dua pelaku masih akan dilakukan untuk mengetahui kemungkinan adanya korban lain. Adapun modus pelaku, dengan menyebarkan file Apk yang mengarah ke peretasan.
Sementara itu, pengungkapan pelaku dilakukan beberapa hari setelah nomor telepon seluler kapolda diretas. Dia menambahkan, kasus tersebut akan dirilis setelah kedua pelaku dibawa ke Semarang dan diproses hukum lebih lanjut.
Baca Juga: Gading Marten Akhirnya Buka Suara Usai Dituduh Hack Instagram Antonio Dedola