kievskiy.org

Sosok Dosen UIN Solo yang Tewas: Lolos Beasiswa LPDP dengan Nilai ELT Tertinggi, Hendak Kuliah ke Luar Negeri

Dosen UIN Solo, Wahyu Dian Silviani.
Dosen UIN Solo, Wahyu Dian Silviani. /UIN Raden Mas Said Surakarta

PIKIRAN RAKYAT - Sosok Dosen yang ditemukan tewas itu diketahui merupakan Wahyu Dian Silviani. Dia adalah dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Mas Said Solo.

Korban terhitung sudah 3 tahun menjadi dosen di kampus tersebut. Namun, Dekan FEBI UIN Solo Ivan Rahmawan mengaku tidak mengetahui mengenai persoalan pribadi Wahyu Dian Silviani.

Pihaknya hanya mengetahui korban menginap di rumah teman sesama dosen FEBI. Dia menuturkan, hanya mengetahui Wahyu Dian Silviani memiliki prestasi akademik yang baik.

Baca Juga: Polisi Semprot Jalanan Jakarta Pakai Water Canon, Epidemiolog: Malah Perburuk Polusi

Apalagi, korban seharusnya melakukan wawancara LPDP ke luar negeri pada Jumat 25 Agustus 2023, karena lolos beasiswa dengan nilai English Language Test (ELT) tertinggi.

Berdasarkan data dari situs uinsaid.ac.id, Wahyu Dian Silviani memiliki riwayat pendidikan S1 Kimia Universitas Mataram. Sedangkan S2 ditempuhnya di Environmental Science, Macquarie University.

Tewas di Rumah, Diduga Dibunuh

Seorang dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Solo ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di kediamannya di Desa Tempel, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Dia diduga merupakan korban pembunuhan.

Polisi membenarkan penemuan mayat berjenis kelamin perempuan di sebuah perumahan tersebut. Korban berinisial W (34) adalah seorang warga Gatak Sukoharjo yang ditemukan tewas pada Kamis 24 Agustus 2023 sekira pukul 13.30 WIB.

Berdasarkan keterangan saksi yang merupakan tetangga korban, perempuan yang tewas itu merupakan dosen UIN Surakarta. Mayatnya pun telah dibawa ke RSUD Dr. Moewardi Solo.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat