kievskiy.org

Panglima TNI Klaim Lapas Militer Lebih Angker dari Lapas Biasa: Prajurit yang Pernah ke Sana Langsung Jera

Ilustrasi penjara.
Ilustrasi penjara. /Reuters/Stephen Lam

PIKIRAN RAKYAT - Panglima TNI Laksama Yudo Margono menyebut Lembaga Pemasyarakatan Militer (Lemasmil) jauh lebih angker dan intoleran dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) biasa. Hal itu pun membuat prajurit yang pernah berurusan di sana langsung jera.

Hal itu disampaikan pada saat TNI menerima hibah 6 unit kendaraan ambulance dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat 8 September 2023. 

"Selama ini mungkin banyak masyarakat yang belum tahu bahwa militer juga memiliki Lembaga Pemasyarakatan Militer yang jauh lebih buruk dibanding Lembaga Pemasyarakatan Umum. Lemasmil terkenal "angker" membuat jera prajurit yang pernah berurusan dengan lembaga ini," kata Yudo Margono.

Baca Juga: Ada Dugaan Kekeliruan KLHK Soal Polemik Tanah di Pulau Rempang Batam

Menurut rencana, enam unit ambulans itu akan didistribusikan untuk 6 Lemasmil yang tersebar di seluruh Indonesia. Lemasmil itu berada di Medan, Cimahi, Surabaya, Makasar, Banjar Baru, dan Jayapura.

"Mewakili prajurit TNI, saya mengucapkan terimakasih kepada Direktur Utama BRI, dimana 6 unit ambulans ini akan diserahterimakan kepada Babinkum TNI yang nantinya akan digunakan di Lembaga-Lembaga Pemasyarakatan Militer yang tersebar di seluruh Indonesia untuk memperkuat tugas kemanusiaan," tutur Yudo Margono.

Kasus Terbaru Prajurit TNI dan Permintaan Maaf Panglima

Yudo Margono menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Indonesia atas kasus tiga prajurit TNI yang terlibat kasus penculikan, pemerasan, dan penganiayaan terhadap warga sipil asal Aceh bernama Imam Masykur, hingga meninggal dunia.

"Permohonan maaf saya atas nama prajurit TNI terhadap kejadian penganiayaan yang mengakibatkan Imam Masykur terbunuh oleh anggota TNI. Saya selaku pimpinan mohon maaf kepada seluruh rakyat Indonesia, saya sampaikan melalui Komisi I," ujarnya, Rabu 6 September 2023.

Baca Juga: Mahfud MD Setujui Rencana Percepatan Pendaftaran Capres-Cawapres demi Redam Ketegangan Politik

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat